Artikel Islam Terbaru - Jabal Rahmah dikenal sebagai salah satu tempat ziarah favorit para jemaah haji dan umrah ketika bertandang ke Tanah Suci.
Tak heran memang, karena tempat yang satu ini menyimpan segudang kisah dan sejarah peradaban Islam sejak zaman para Nabi.
Salah satu kisah yang sangat melekat dengan Jabal Rahmah adalah seputar pertemuan kembali Nabi Adam dan Hawa.
Ya, menurut riwayat Jabal Rahmah merupakan tempat bertemunya kembali nenek moyang manusia, Nabi Adam AS dan Hawa setelah diturunkan dari surga dan dipisahkan Allah selama dua ratus tahun. Untuk mengenang peristiwa itu kemudian pemerintah Arab Saudi membangun sebuah tugu putih di atas Jabal Rahmah yang bisa dilihat hingga kini.
Pertemuan Adam dan Hawa itu pula yang mengilhami penamaan bukit tersebut dengan nama Jabal Rahmah, yang berarti 'Bukit Kasih Sayang'.
Namun selain pertemuan Adam dan Hawa, Jabal Rahmah juga menjadi saksi peristiwa penting lainnya dalam sejarah peradaban Islam.
Jabal Rahmah menjadi tempat turunnya wahyu terakhir kepada Nabi Muhammad SAW tatkala melakukan wukuf.
Wahyu tersebut termuat dalam QS. Al-Maidah (5): 3, yang mengandung arti, "Pada hari ini orang-orang kafir telah putus asa untuk (mengalahkan) agamamu, sebab itu janganlah kamu takut kepada mereka dan takutlah kepada-Ku. Pada hari ini telah Ku sempurnakan kepadamu nikmat-Ku, dan telah Ku ridhai Islam itu jadi agama bagimu. Maka barang siapa terpaksa karena kelaparan tanpa sengaja berbuat dosa, sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang".
Dalam beberapa literatur disebutkan bahwa ketika ayat tersebut turun, banyak di antara sahabat Nabi Muhammad SAW menangis. Mereka merasa bahwa Rasulullah tak lama lagi akan dipanggil Allah SWT, yang ternyata terbukti.[dream.co.id]
0 comments:
Post a Comment